Boleh Mengkritik, Tapi Harus Ada Solusi

BATAM, IsuKepri.Com — Aliansi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Organisasi Masyarakat (ORMAS) Peduli Kota Batam menggelar malam ramah tamah dengan unsur Muspida Kota Batam, di halaman Carnaval Mall Batam Center, Minggu (17/6/2012). Silaturahmi dan ramah tamah diselenggarakan dalam rangka terjalinnya komunikasi dua arah yang lebih santai (tidak formal) untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di Kota Batam.

Ketua Panitia, Ismail mengatakan, banyak persoalan yang terjadi di Kota Batam yang dapat diselesaikan bersama antara Pemerintah Kota Batam, Muspida dengan LSM-Ormas yang ada. Menurutnya, sebagai organisai modern yang memiliki intelektual, saat ini LSM, OKP dan Ormas harus berfikir cerdas dan professional dalam memberikan kritik dan saran kepada pemerintah.

“Boleh mengkritik, tetapi harus ada solusi penyelesaiannya ujar ismail.

Walikota Batam, Ahmad Dahlan memberi apresiasi kepada panitia dan seluruh LSM, OKP dan Ormas yang menggagas acara tersebut. Sebagai bentuk apresiasi, kami bersama Wakil Walikota membawa sebagian besar Kepala SKPD teknis Pemko Batam pada acara ini ujar Dahlan.

Dikatakan Dahlan, pertumbuhan ekonomi menjadi indikator permbangunan suatu daerah. Apabila pertumbuhan ekomomi suatu daerah baik, maka peluang kerja semakin terbuka.

Pertumbuhan ekonomi Kota Batam dalam beberapa tahun terakhir diatas 7,5 persen, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Nasional. Hal ini menandakan bahwa, pekembangan Ekonomi Batam terus tumbuh setiap tahun, yang berdampak pada terbukanya lapangan kerja.

Berbanding lurus dengan hal tersebut, maka akan semakin banyak orang yang datang ke Batam untuk mencari kerja. Yang menjadi permasalahan, bila usia kerja yang datang ke Batam tidak memiliki keahlian dan kemudian tidak bisa diterima atau tidak bisa bekerja.

Setiap tahun Pemko Batam melalui Disnaker bekerjasama dengan perusahaan mengadakan bursa kerja, bisa dipastikan tidak semua lowongan terisi karena tidak adanya skill dari pencari kerja ungkap Dahlan.

Dahlan mengatakan, Pemko Batam telah berkordinasi dengan BP Kawasan dan kementrian Tenaga Kerja untuk mengaktifkan kembali Balai Latihan Kerja (BLK) Batuaji. Diharapkan para pencari kerja yang tidak memiliki keahlian tersebut dapat mengikuti kursus atau pelatihan sehingga langsung dapat di salurkan ke perusahaan yang membutuhkan karyawan.

Dahlan juga menyapaikan hasil kunjungan kerja ke KBRI di Singapura beberapa lalu, bahwa saat ini Singapura membutuhkan care giver atau tenaga pengasuh bagi lanjut usia sebanyak 16.000 tenaga. Namun harus memiliki kemampuan dan sertikasi yang telah ditetapkan pemerintah Singapura.

Sebagai Kota yang mengandalkan industri, perdagangan, dan jasa, situasi yang kondusif menjadi syarat utama berjalannya pilar tersebut dengan baik. Oleh karena itu, Ia mengajak LSM dan Ormas untuk menjaga Batam bersama, apabila ada permasalahan sebaiknya diselesaikan bersama dan jangan justru menambah masalah baru.

Batam milik kita bersama, jangan ganggu Batam. Bila ganggu Batam maka akan mengganggu mata pencarian semua warga Batam, pesan Dahlan.

Sementara itu, Kapolresta Barelang Kombespol Karyoto yang hadir dalam acara tersebut mengatakan pihaknya melihat dari perspektif penegakan hukum dan keaman di Kota Batam. Menurutnya dinamika permasalahan yang terjadi di Batam cukup kompleks.

Dikatakan Karyoto, berbicara LSM dan Ormas merupakan lembaga yang mandiri  yang memiliki domain jelas. Sebut saja di tingkat pusat ada ICW yang focus pada kasus kasus korupsi, ada WWF yang focus pada lingkungan atau Migran care LSM yang peduli pada permasalahan pekerja migran. Disamping itu, dari segi aturan Anggaran dasar Rumah tangga (ADRT) serta  pendanaan organisasi juga harus jelas sehingga tidak di tumpangi oleh kepentingan orang atau kelompok tertentu.

“Kepada seluruh LSM, OKP dan Ormas yang ada di Batam, kiranya dapat memberi masukan kepada Pemerintah maupun kepada Polri dengan cara yang santun sesuai aturan yang ada. Karyoto membuka diri dan mengintruksikan kepada jajarannya untuk siap memberikan pengayoman kepada masyarakat,” katanya. (eki)

iwan

Read Previous

Pertandingan ke 24 EURO 2012 Swedia vs Prancis

Read Next

Rusuh Planet, Mabes Polri Turunkan 105 Brimob