Oknum PNS BLH Kepri Pukul Polisi

TANJUNGPINANG – Sumantri Ardi, Pegawai Negeri Sipil di Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Riau yang melakukan pemukulan terhadap polisi dan mahasiswa akhirnya mendatangi Polsek Tanjungpinang Timur, Selasa (12/6/2012) sore.

Sumantri hadir di polsek tersebut dengan didampingi Basaruddin Idris, tokoh pemuda Tanjungpinang dan sejumlah PNS di Dinas Pendidikan Kepri.

Sesampai di Polsek Tanjungpinang Timur, Sumantri Ardi yang terlihat masih menggunakan pakaian dinas PNS lengkap, bersama Kabid Dikti Dinas Pendidikan Kepri M. Dali dan Kepala Seksi Dikti Fansuri serta sejumlah PNS Disdik lainnya, kembali mendatangi dan menantang Briptu Rido Triputra Marbun, hingga keduanya sempat terlibat adu mulut.

Saat itu juga, sejumlah rekannya dan polisi yang ada di Mapolsek Tanjungpinang Timur, langsung melerai dan memisahkan keduanya hingga Sumantri duduk di sofa sementara itu, Rido Triputra Marbun hanya terdiam dan berusaha menenangkan diri.

Selang berapa lama, Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Dandung WS langsung memanggil Sumantri Ardi bersama Basaruddin Idris serta sejumlah staf Dinas Pendidikan Kepri masuk ke dalam ruanganya dan melakukan pembicaraan secara tertutup. Tak diketahui apa yang mereka bicarakan di dalam ruangan kapolsek tersebut.

Di sela-sela pembicaraan antara Kapolsek Tanjungpinang Timur dengan Sumantri Ardi, Basaruddin Idris dan sejumlah staf Dinas Pendidikan Kepri,  Wakapolres Tanjungpinang Kompol Nursantiko juga tiba di Mapolsek Tanjungpinang Timur, hingga pembicaraan sempat terhenti.

Nursantiko dan Dandung, langsung memanggil Rido Triputra Marbun, untuk meminta keterangan dan kronologi pemukukan yang dilakukan Sumantri Ardi.

Kepada wartawan, Nursantiko dan Dandung mengatakan, sampai saat ini proses penyelidikan dan pelaporan dugaan penganiayaan dan pemukulan Polisi yang dilakukan PNS BLH Kepri itu belum dilakukan secara proses hukum. Namun pihaknya masih berusaha mencari kebenaran fakta dan kronologis pemukulan yang dilakukan.

“Intinya kita masih melakukan cross check, dan kejadian sebenarnya, melalui data dan meminta keterangan kepada korban dan pelaku,” sebut Nursantiko.

Disinggung apakah dugaan pemukulan anggota Polisi itu sudah dibuatkan Laporan Pengaduan (LP) Nur berkilah, kalau pelaporan itu belum dilakukan, mengingat pada saat itu polisi melakukan pengamanan terhadap demonstran yang melakukan unjuk rasa.

“Laporan belum kita buat. Justru proses permintaan keterangan dari kedua belah pihak sedang dilakukan, dan kapolsek yang mengetahui hal itu nantinya,” kata Nursantiko.

Sementara itu, Dandung yang dikonfrimasi dengan tindak lanjut proses yang dilakukan, hingga saat ini belum dapat memberikan keterangan, dengan alasan masih menunggu melakukan pertemuan dengan kedua belah pihak untuk mengetahui permasalahan dan kronologi sebenarnya.

“Belum nanti setelah saya berikan penjelasan setelah pertemuan ini,” ujarnya

 

Sumber : http://batamtoday.com/berita16008-Sumantri-Ardi-Akhirnya-Datangi-Polsek-Tanjungpinang-Timur.html

Gambar : Batamtoday.com

suprapto

Read Previous

Kepri Tuan Rumah MTQ 2014

Read Next

Sepakbola, Wartawan Batam Bantai Malaysia 3:1