Siap-siap, Pemadaman Listrik Hingga Juni

BATAM, IsuKepri.Com — Sehubungan dengan terjadinya kerusakan pada generator pembangkit Panaran GTG 4, mengakibatkan terjadinya defisit daya di sistem kelistrikan Batam. Sehingga pemadaman bergilir terpaksa dilakukan b”‘right PLN Batam.

Senior Manajer Komunikasi dan Hubungan Kelembagaan b”‘right PLN Batam, Agus Subekti menyebutkan, pelanggan listrik di Batam mendapatkan giliran padam dengan durasi antara 2,5 jam hingga 3,5 jam. Yaitu pagi pada pukul 09.00 – 11.30 WIB, siang pukul 13.00 – 16.30 WIB dan malam pukul 18.30 – 21.00 WIB.

“Guna meminimalkan pemadaman bergilir, b”‘right PLN Batam telah melakukan upaya pembelian energi listrik dari beberapa perusahaan yang memiliki kelebihan pasokan daya (excess power),” ungkap Agus Subekti kepada IsuKepri.Com, Selasa (22/5/2012).

Sejumlah perusahaan yang memiliki kelebihan pasokan daya yang energi listriknya dibeli b”‘right PLN Batam diataranya PT Batamindo Investment Cakrawala 10 MW,     PT Tunas Energy 6 MW dan PT Panbil Utilitas Sentosa 3,5 MW. Dengan adanya tambahan daya tersebut, saat ini masih ada defisit daya antara 20 MW hingga 25 MW.

Disamping itu, bright PLN Batam juga melakukan sejumlah upaya untuk mengatasi defisit daya. Seperti menyelesaikan pekerjaan pemeliharaan pembangkit diesel berbahan bakar minyak yang saat ini dalam masa pemeliharaan, yaitu PLTD Baloi Unit 1 sebesar 10 MW dan PLTD Batu Ampar Unit 2 sebesar 7 MW. Kedua pembangkit ini diupayakan dapat beroperasi kembali pada akhir Mei 2012.

Kemudian, b”‘right PLN Batam juga akan melakukan tambahan sewa pembangkit sebesar 15 MW. Dan direncanakan akan beroperasi pada  pertengahan Juni 2012. Serta mengupayakan agar PLTU Tanjung Kasam mulai masuk sistem kelistrikan Batam secara kontinyu sebesar 25 MW pada awal Juni 2012.

“Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan pada minggu ke-2 bulan Juni 2012 tidak ada lagi defisit daya atau pemadaman bergilir,” ujarnya.

Direktur Teknik b”‘right PLN Batam, M. Tagor E.B. Sidjabat menambahkan, pada tanggal 1 – 14 Juni 2012 akan ada pemeliharaan sumur gas oleh ConocoPhillips dan PGN. Pemeliharaan ini berpotensi menurunnya volume dan tekanan gas yang dapat berakibat menurunnya pasokan tenaga listrik di Batam.

Dengan adanya pemadaman bergilir ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya serta mohon pengertian dari seluruh pelanggan. Untuk menghindari meluasnya pemadaman, kami mengimbau kepada para pelanggan, untuk lebih berhemat dalam pemakaian listrik terutama saat beban puncak, juga bersama-sama menjaga instalasi kelistrikan dari tindak pencurian, ujarnya. (eki)

iwan

Read Previous

Batam Akan Bangun Kebun Raya

Read Next

Barcelona Merilis Jersey Home Musim 2012-2013