Batam- Markas Jemaat Ahmadiyah Kota Batam di Komplek Nagoya Square blok A nomor 67 diserang sejumlah anggota ormas Islam tertentu pada Jumat (27/4/2012) sekitar pukul 14.00 WIB.
Sumber batamtoday menyebutkan 10 orang anggota ormas Islam itu memasuki markas Ahmadiyah dan mengobrak-abrik isi kantor. Selain itu, mereka juga menurunkan papan nama Ahmadiyah yang terpampang di depan kantor.
“Ketua Ahmadiyah Batam bernama Nasrun dibawa ke Polresta Barelang oleh anggota ormas itu,” kata sumber.
Sementara itu, salah satu pengurus dari Front Pembela Islam (FPI) Kota Batam yang dihubungi batamtoday membantah aksi penyerangan itu dilakukan oleh anggota mereka.
“Kami sudah menekankan ke anggota agar jangan berbuat anarkis,” kata pengurus FPI Batam yang tidak mau dipublikasikan namanya.
Dia justru menyebut aksi penyerangan itu dilakukan oleh penyusup dari luar organisasinya untuk memperburuk citra FPI.
Kasat Binmas Polresta Barelang Kompol Heryana yang dihubungi via ponselnya mengaku belum mengetahui aksi penyerangan itu.
“Saya masih di Jakarta, coba nanti saya cek ke anggota dulu,” ujar Heryana dari ujung telepon.
Hingga kini markas Ahmadiyah itu masih dijaga sejumlah anggota polisi untuk mengantisipasi adanya serangan susulan.
Sumber : BATAMTODAY
